Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

WhatsApp Peringatkan Keamanan Pesan yang Pengaruhi Jutaan Pengguna

image-gnews
WhatsApp uji pembaruan berupa fitur baru di antaranya nada dering baru di Grup dan pencarian atau search the web. (ANTARA/WhatsApp)
WhatsApp uji pembaruan berupa fitur baru di antaranya nada dering baru di Grup dan pencarian atau search the web. (ANTARA/WhatsApp)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aplikasi pesan WhatsApp bertekad untuk mengalahkan reaksi keras yang menghantam platform-nya tahun ini. Terbaru, WhatsApp telah mengeluarkan peringatan keamanan pesan yang serius untuk jutaan pengguna yang marah karena pembaruan kebijakan dan perubahan persyaratan yang dipaksakan.

Dikutip dari Forbes, Minggu, 28 Februari 2021, WhatsApp membuktikan telah menjadi aplikasi yang besar dan terbaik hingga tahun ini. Ukuran dan skala itu memberi WhatsApp kepercayaan diri untuk mengabaikan protes pengguna yang dianggapnya keras kepala.

Aplikasi besutan Facebook itu kini telah melangkah lebih jauh, dengan memperingatkan puluhan juta pengguna yang marah bahwa mereka mempertaruhkan pesan pribadi mereka untuk dibaca. Peringatan keamanan ini tidak mendapatkan perhatian yang sama—tapi ini adalah risiko yang jauh lebih serius untuk dikhawatirkan.

WhatsApp saat ini menduduki puncak tangga unduhan untuk iPhone dan Android—tapi, yang lebih menarik, persaingan paling seriusnya telah menurun. Pengguna Signal sempat melonjak setelah WhatsApp mengumumkan kebijakan barunya, didorong oleh berita utama media. Di Facebook Messenger-nya, WhatsApp memiliki dua pesaing serius—iMessage dan Telegram.

WhatsApp mementingkan pertahanannya sejak Januari, yaitu dengan menjelaskan soal keamanan. “Kami tidak dapat membaca pesan Anda. Tidak ada yang akan membahayakan enkripsi end-to-end, itu janji kami. Anda tidak perlu khawatir tentang metadata, informasi pribadi Anda aman bersama kami,” kata WhatsApp.

WhatsApp memahami dengan jelas bahwa ia tidak dapat menyerang Signal karena keamanan. Namun, mengandalkan efek jaringan untuk menyelesaikan persoalannya. Terlepas dari jutaan pemasangan, tidak ada cukup pengguna Signal untuk menghadirkan ancaman serius bagi basis pengguna WhatsApp dalam waktu dekat.

Sementara iMessage, bagaimanapun, berbeda. CEO Facebook Mark Zuckerberg pada Januari lalu menerangkan menyoroti dan melihat Apple sebagai pesaing terbesar WhatsApp. “Layanan iMessage adalah kunci utama ekosistem mereka. Itulah sebabnya iMessage adalah layanan perpesanan yang paling banyak digunakan di Amerika,” kata Zuckerberg.

Baca juga:
WhatsApp Mulai Bicara tentang Pengguna Pindah ke Aplikasi Pesaing

Dia mengklaim bahwa iMessage menyimpan cadangan terenkripsi non-end-to-end dari pesan pengguna secara default kecuali menonaktifkan iCloud. Dia berpikir, dalam hal itu, WhatsApp jelas lebih unggul. “Saya telah berkomentar sebelumnya tentang mengapa ini tidak benar dan berisiko menyesatkan jutaan pengguna,” ujar Zuckerberg.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Safari Apple Siap Naik Level, Bakal Punya Peramban AI dan Penyaring Konten

17 jam lalu

Ilustrasi Tampilan Browser Safari dari Apple (Apple.com)
Safari Apple Siap Naik Level, Bakal Punya Peramban AI dan Penyaring Konten

Apple menyiapkan sejumlah fitur berbasis AI untuk browser Safari. Salah satu yang menonjol adalah perangkum teks otomatis.


Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

1 hari lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.


Cara Buat Nada Dering WA Sebut Nama Tanpa Aplikasi Tambahan

1 hari lalu

WhatsApp kini memungkinkan penggunanya menggunakan 1 akun melalui 2 HP. Ini cara buka WhatsApp di 2 HP yang berbeda tanpa aplikasi tambahan. Foto: Canva
Cara Buat Nada Dering WA Sebut Nama Tanpa Aplikasi Tambahan

Nada dering WA bisa dicustom sesuai keinginan. Berikut cara buat nada dering WA sebut nama yang bisa Anda lakukan tanpa tambahan aplikasi.


Mengapa Militer Korea Selatan Larang Anggotanya Gunakan Produk Apple?

1 hari lalu

Tentara Korea Selatan dan AS berfoto setelah latihan tembak bersama di lapangan pelatihan militer di Pocheon pada 14 Maret 2024 sebagai bagian dari latihan militer gabungan tahunan Freedom Shield antara Korea Selatan dan Amerika Serikat. JUNG YEON-JE/Pool via REUTERS
Mengapa Militer Korea Selatan Larang Anggotanya Gunakan Produk Apple?

Ada dugaan bahwa militer Korea Selatan takut akan terjadinya kebocoran data akibat teknologi yang ada di perangkat Apple.


Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

2 hari lalu

Dua orang anak suku bajo membaca buku sambil menunggu perahu tumpangan untuk mengantarnya ke sekolah di Pulau Papan, Desa Kadoa, Tojo Una-Una, Sulawesi Tengah, (13/5). Anak suku Bajo hanya bersekolah hingga tingkatan SD karena tingkatan SMP harus menyeberang ke pulau lain dengan jarak yang lebih jauh. TEMPO/Fahmi Ali
Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

35 Twibbon Hari Pendidikan Nasional, silakan download dan upload untuk merayakannya.


Galaxy S24 Bantu Samsung Kembali ke Puncak Pasar Smartphone Global Awal 2024

2 hari lalu

Seorang influencer berpose dengan ponsel terbaru Samsung Galaxy S24 Ultra yang menawarkan fungsi AI di acara Galaxy Unpacked di San Jose, California, AS 17 Januari 2024. Samsung Galaxy S24, S24 Plus, S24 Ultra resmi diluncurkan melalui gelaran 'Galaxy Unpacked' di San Jose. REUTERS/Loren Elliott
Galaxy S24 Bantu Samsung Kembali ke Puncak Pasar Smartphone Global Awal 2024

Laporan terkini dari Canalys memperkirakan total 296,2 juta smartphone telah didistribusikan di dunia sepanjang kuartal pertama tahun ini.


iPad Pro Terbaru Dirilis Bulan Depan, Gawai Perdana Apple yang Punya Chip M4

3 hari lalu

iPad Pro Terbaru Dirilis Bulan Depan, Gawai Perdana Apple yang Punya Chip M4

Sejumlah peningkatan fitur iPad Pro bocor ke publik. Salah satunya soal pemakaian chip M4 untuk menyokong AI.


Cara Kirim Foto HD WhatsApp agar Kualitasnya Tidak Pecah

3 hari lalu

Uji terbatas chatbot Meta AI di versi terbaru aplikasi WhatsApp. Foto : Gsmarena
Cara Kirim Foto HD WhatsApp agar Kualitasnya Tidak Pecah

Berikut ini cara kirim foto HD WhatsApp untuk menjaga kualitas foto yang dikirimkan agar tidak pecah untuk keluarga, teman, hingga kerabat.


Saat Bos Apple dan Bos Microsoft Bergiliran Temui Presiden Jokowi

4 hari lalu

Bos Apple Tim Cook bertemu Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, 17 April 2024. Foto: BPMI Setpres/Kris
Saat Bos Apple dan Bos Microsoft Bergiliran Temui Presiden Jokowi

Presiden Jokowi menerima lawatan Bos Microsoft Satya Nadella. Sebelumnya, Bos Apple Tim Cook juga telah menemui Jokowi. Apa yang dibahas?


Apple Hapus Aplikasi yang Dapat Hasilkan Gambar Telanjang Menggunakan AI Generatif dari App Store

5 hari lalu

Logo Apple. TEMPO/Wawan Priyanto
Apple Hapus Aplikasi yang Dapat Hasilkan Gambar Telanjang Menggunakan AI Generatif dari App Store

Apple telah secara aktif membangun reputasi untuk pengembangan AI yang bertanggung jawab, bahkan sampai melisensikan data pelatihan secara etis.